JNFI 2023 di Pulau Bokori: Luar Biasa!

Rabu, 6 Desember 2023 | 16:05 WIB

Jambore Nasional Fotografer Indonesia (JNFI) 2023 di pulau Bokori 1-3 Desember 2023

Jambore Nasional Fotografer Indonesia (JNFI) 2023 telah sukses diselenggarakan selama tiga hari, 1-3 Desember 2023. Mengambil lokasi di Pulau Bokori, Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dan meriah.

Dihadiri ratusan fotografer dari seluruh Indonesia, JNFI 2023 tidak hanya sebagai ajang berkumpulnya para fotografer, melainkan juga diisi dengan sejumlah agenda kegiatan seperti talkshow, hunting foto hingga kompetisi fotografi.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sultra Belli Harli Tombili, Jumat (1/12/2023) sore waktu setempat. JNFI kedua ini merupakan kerja sama antara Yayasan Fotografi Indonesia (YFI) dan Dinas Pariwisata Provinsi Sultra, dan dimaksudkan untuk mempromosikan pariwisata Sultra, khususnya di Pulau Bokori.

“Acara ini luar biasa. Kami dari Dinas Pariwisata sangat men-support. Harapan saya mungkin tahun depan (JNFI) di provinsi mana, mungkin yang keempat balik ke Sulawesi Tenggara… bisa kita bawa ke destinasi berikutnya,” kata Belli kepada MATA seusai upacara pembukaan.

Andi Kusnadi selaku Ketua YFI mengemukakan, Kamis (30/11/2023), tujuan JNFI 2023 sesuai dengan visi dan misi YFI untuk membuat jejaring fotografi secara nasional dan global, menggerakkan ekosistem fotografi, dan meningkatkan nilai ekonomi dalam industri kreatif di Indonesia.

Setelah pembukaan, acara langsung disambung dengan talkshow yang menampilkan empat narasumber, yaitu Arbain Rambey, Marrysa Tunjung Sari, Misbachul Munir dan Ranar Pradipto. Mereka membincangkan jejaring fotografi nasional.

Setelahnya, Ranar Pradipto tampil membawakan materi travel photography yang selama ini menjadi bidang yang digelutinya. Lalu, Arbain Rambey sebagai Pemimpin Redaksi majalah MATA menyampaikan uraiannya tentang majalah tersebut.

Pada hari kedua (2/12/2023), acara dimulai dengan bersama-sama melakukan hunting foto matahari terbit (sunrise), kemudian berlanjut dengan talkshow oleh Yusuf Ahmad yang menyampaikan pengalamannya di dunia foto jurnalistik. Seusai makan siang dan istirahat, acara dilanjutkan dengan hunting foto model berpakaian adat dan orang-orang suku Bajo. Hunting berlangsung sampai sore.

Presentasi peranti lighting dari GVM dan talkshow oleh Misbachul Munir yang membahas tentang lomba foto mengisi acara pada malam harinya. Hiburan musik (band) sebagai persembahan penutup menjadikan acara kian meriah dan seru. Apalagi dengan kehadiran secara tiba-tiba Ketua DPR Provinsi Sultra, Abdul Rahman Saleh, yang juga turut naik panggung dan menyumbangkan sejumlah lagu.

Hari terakhir (3/12/2023) diisi dengan pengumuman pemenang kompetisi foto dan reels, hunting foto tradisi Perkelahian Kuda Muna dan Karnaval Tenun Sultra di Kendari.

Reporter : Lillaah Khakimah dan Canggih
Editor : Farid Wahdiono