Mengenal Sejarah Semarang di Museum Kota Lama

Kamis, 1 Desember 2022 | 18:00 WIB

Bagian depan Museum Kota Lama di Jl. Cendrawasih No. 1A, Purwodinatan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Sabtu (26/11/2022)

Bagi penggemar wisata sejarah, ada Museum Kota Lama yang layak dikunjungi saat berwisata di Semarang. Museum yang diresmikan pada awal Februari 2022 lalu ini terletak di Jl. Cendrawasih No. 1A, Purwodinatan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.

Sebelum dijadikan museum tempat ini dulunya adalah Bundaran Bubakan yang dipugar pada tahun 2018. Nasrul (23), guide Museum Kota Lama mengatakan, dalam pemugaran ditemukan situs bekas bangunan train depot dari maskapai de Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij, N.V. (SJS), yaitu salah satu perusahaan kereta api yang dahulu mengoperasikan jalur kereta api di sekitar Semarang, WIlayah Muria, dan Jawa Tengah yang beroperasi pada tahun 1879 hingga 1959.

Bekas train depot maskapai SJS yang ditemukan pada tahun 2018 yang difoto pada Sabtu (26/11/2022). Genangan air pada bangunan tersebut adalah air payau, sehingga harus disedot keluar setiap harinya.

Museum Kota Lama adalah pintu menuju pengetahuan sejarah Kota Semarang. Pengunjung akan diajak berkeliling museum dan dijelaskan oleh seorang pemandu museum tentang sejarah singkat Kota Semarang. Sebelumnya, pengunjung museum harus melakukan reservasi online gratis terlebih dahulu melalui aplikasi “Lunpia” yang bisa diunduh di Play Store.

Museum Kota Lama buka setiap hari kecuali hari Senin. Hari Selasa sampai hari Jumat sesi dimulai dari pukul 10.00 WIB dan pukul 15.00 WIB. Sedangkan hari Sabtu dan Minggu, sesi dimulai pada pukul 09.00 WIB dan pukul 15.00 WIB. Setiap sesi diberikan kuota 30 pengunjung dan durasi setiap sesi kurang lebih 30 menit.

Nadya (23), kiri, dan Nella (23) pengunjung Museum Kota Lama sedang berswafoto di ruang artefak, Sabtu (26/11/2022)

Terdapat 6 titik utama dalam tur museum tersebut. Mulai dari sejarah perahu kayu yang merupakan penggambaran sungai Semarang yang dulunya ramai dengan aktivitas pelabuhan hingga Miniatur Train, yaitu sebuah ruangan dengan gerbong kereta api yang dapat dinaiki oleh pengunjung. Pengalaman menikmati museum diperkaya melalui sorot video mapping pada tembok di sekitar gerbong kereta yang memperlihatkan visual jalanan kota Semarang.

Reporter/Fotografer : Danang Firnanda Putra
Editor : Mamuk Ismuntoro